Detail Kegiatan LPKN Training Center

Lembaga Pengembangan dan Konsultasi Nasional (LPKN), lembaga pelatihan berakreditasi A LKPP, kembali menyelenggarakan Pelatihan Kompetensi Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah bagi Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Tipe C). Kegiatan ini dilaksanakan secara Blended Learning, dimulai dengan sesi E-Learning pada 8–23 September 2025, dilanjutkan dengan pembelajaran tatap muka pada 25–26 September 2025 di Hotel The Tavia Heritage, Jakarta.

Pelatihan ini diikuti oleh peserta dari berbagai instansi pemerintah yang berperan penting dalam proses pengadaan barang/jasa, khususnya para Pejabat Pembuat Komitmen (PPK). Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas dan kompetensi PPK agar mampu mengelola proses pengadaan dengan efektif, transparan, dan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Hari Pertama – Kamis, 25 September 2025

Kegiatan dimulai dengan registrasi peserta pada pukul 07.30 WIB, dilanjutkan dengan sesi Building Learning Commitment (BLC) yang bertujuan untuk membangun komitmen dan kesiapan peserta dalam mengikuti seluruh rangkaian pembelajaran.

Setelah pembukaan, kegiatan berlanjut dengan materi “Jenis Kompetensi Melakukan Perencanaan PBJP Level 2”, di mana peserta melakukan presentasi buku kerja secara individu maupun kelompok. Fasilitator memberikan arahan, klarifikasi, serta masukan terhadap hasil kerja peserta agar dapat meningkatkan pemahaman praktis dalam perencanaan pengadaan barang/jasa.

Sesi berlanjut dengan foto bersama dan coffee break, kemudian peserta kembali mengikuti materi “Mengelola Kontrak PBJP Level 2”. Dalam sesi ini, peserta diberi kesempatan untuk menyampaikan hasil analisis mereka terhadap manajemen kontrak, termasuk bagaimana mengantisipasi risiko, mengatur pembayaran, dan melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan kontrak.

Sore hari, pelatihan dilanjutkan dengan pembahasan lanjutan mengenai pengelolaan kontrak PBJP, serta materi “Mengelola PBJP secara Swakelola Level 2”, yang menekankan pentingnya akuntabilitas dan efisiensi dalam pelaksanaan pengadaan yang dilakukan secara mandiri oleh instansi pemerintah.

Fasilitator memberikan banyak contoh nyata dan studi kasus, sehingga peserta dapat memahami bagaimana prinsip-prinsip swakelola diterapkan di lapangan. Hari pertama pelatihan ditutup dengan semangat dan antusiasme tinggi dari para peserta yang aktif berdiskusi dan bertanya.

Total durasi pembelajaran pada hari pertama mencapai 450 menit (10 Jam Pelajaran) dengan penyampaian yang interaktif, aplikatif, dan berorientasi pada hasil kerja nyata.

Hari Kedua – Jumat, 26 September 2025

Hari kedua diawali dengan sesi Revisi dan Upload Buku Kerja, di mana peserta melakukan penyempurnaan terhadap hasil presentasi dan rekomendasi yang telah diberikan fasilitator. Setelah itu dilanjutkan dengan Test Evaluasi Akhir dan Post-Test, untuk mengukur tingkat pemahaman peserta setelah mengikuti pelatihan.

Seluruh peserta mengikuti proses evaluasi dengan serius dan berkomitmen untuk mengimplementasikan hasil pembelajaran di unit kerja masing-masing. Evaluasi dilakukan secara objektif untuk memastikan bahwa seluruh indikator kompetensi PPK Tipe C telah tercapai dengan baik.

Pelatihan ini menghadirkan fasilitator nasional berpengalaman, Dr. Ir. Putut Marhayudi, M.M., M.B.A., M.H.K., IPU, yang merupakan Ahli Pengadaan dan Fasilitator ToT LKPP. Beliau memberikan pembekalan komprehensif tentang bagaimana seorang Pejabat Pembuat Komitmen dapat mengambil keputusan strategis dalam setiap tahapan pengadaan.

Dengan total 270 menit pembelajaran (6 Jam Pelajaran) di hari kedua, kegiatan ini menjadi puncak pembelajaran tatap muka sekaligus penutup pelatihan yang penuh manfaat.

Capaian dan Harapan

Melalui pelatihan ini, para peserta diharapkan mampu:

• Memahami tanggung jawab dan kewenangan PPK dalam setiap tahapan pengadaan;

• Menyusun dan mengevaluasi rencana pengadaan secara sistematis;

• Mengelola kontrak pengadaan secara profesional;

• Melaksanakan kegiatan swakelola sesuai prinsip efisiensi, transparansi, dan akuntabilitas.

Pelatihan ini juga menjadi bentuk komitmen LPKN dalam mendukung program peningkatan kompetensi aparatur pemerintah di seluruh Indonesia, khususnya dalam bidang pengadaan barang/jasa yang berintegritas dan berorientasi pada hasil.